Reporter : Hendra Trisianto
PAJARAKAN – Kepolisian Resor (Polres) Probolinggo menggelar apel gelar pasukan Pamor Keris (Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan) di masyarakat wilayah Kabupaten Probolinggo, Senin (24/01/2022) pagi di halaman Mapolres Probolinggo.
Apel Tim Pamor Keris yang dilaksanakan secara serentak di tingkat Provinsi Jawa Timur maupun Kabupatan/Kota di wilayah Jawa Timur tersebut dalam rangka kesiapan seluruh personel. Selanjutnya tim tersebut akan melaksanakan kegiatan patroli bersama dalam rangka penegakan protokol kesehatan dan cipta kondisi kamtibmas di Kabupaten Probolinggo.
Apel gelar pasukan pamor keris ini dipimpin langsung oleh Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arh Arip Budi Cahyono dan Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi serta Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono. Apel ini diikuti oleh pihak Polres, Kodim, Satpol PP dan Dishub Kabupaten Probolinggo.
Dalam sambutan Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa yang dibacakan oleh Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arh Arip Budi Cahyono menyampaikan bahwa saat ini dunia sedang menghadapi badai penyebaran Covid-19 varian Omicron. Dimana untuk kasus harian varian Omicron saat ini sudah naik berkisar 800 orang per hari sejak pertama kali masuk ke Indonesia pada tanggal 27 Nopember 2021.
“Menurut Kemenkes cepatnya penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron disebabkan oleh 3 faktor variabel. Pertama rendahnya penerapan protokol kesehatan, kedua turunnya kegiatan testing (pemeriksaan) dan tracing (penelusuran) kontak erat Covid-19 serta ketiga adanya peningkatan mobilitas,” ucap Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arh Arip Budi Cahyono.
Sementara Kapolres Probolingggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan Pamor Keris ini diharapkan pelaksanaannya dapat berjalan dengan optimal dan berhasil sesuai dengan tujuan sasaran yang telah ditetapkan khususnya dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah terkait pencegahan penyebaran Covid-19.
Terlebih lagi, varian Omicron ini perlu diwaspadai karena daya penularannya lima kali lebih cepat dibandingkan dengan varian Delta. “Tim Pamor Keris ini adalah gabungan dari TNI-Polri dan Pemerintah Daerah yang bertugas melaksanakan patroli bermotor secara rutin baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan,” katanya.
“Adanya Pamor Keris ini diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Probolinggo. Selain itu, dibutuhkan kesadaran dan kepatuhan protokol kesehatan (prokes) di masyarakat,” pungkasnya. (dra)
