Friday, March 29, 2024
Depan > Kemasyarakatan > Disporapar Gelar Penguatan Produk Lokal dan Strategi Kerjasama Stakeholder Wisata

Disporapar Gelar Penguatan Produk Lokal dan Strategi Kerjasama Stakeholder Wisata

Reporter : Syamsul Akbar
SUKAPURA – Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Probolinggo menggelar penguatan produk lokal dan strategi kerjasama stakeholder wisata sebagai upaya pembinaan pengembangan pemasaran sektor ekonomi kreatif di Hotel Nadia Kecamatan Sukapura, Rabu (2/11/2022).

Kegiatan ini diikuti oleh 40 org dari IKM di wilayah Kecamatan Sukapura, kepala desa dan PHRI. Selama kegiatan mereka mendapatkan materi dari narasumber PHRI Kabupaten Probolinggo dan Ketua Forum IKM Jawa Timur yang memberikan memberikan motivasi, strategi membangun jaringan kerja dan upaya untuk mempraktekannya. Sebab wirausaha tidak bisa hanya dalam bentuk konsep teori diatas kertas.

Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Muda pada Disporapar Kabupaten Probolinggo Ira Rahmawaty mengharapkan materi yang disampaikan narasumber dapat menjadi inspirasi dan memberikan motivasi bagi para peserta pelatihan.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan bagi para pelaku ekonomi kreatif khususnya yang ada di wilayah Kecamatan Sukapura untuk memperluas jaringan kerjasama,” ungkapnya.

Sementara Sekretaris Disporapar Kabupaten Probolinggo Sumaidi selaku Plt Kepala Bidang Ekonomi Kreatif mengatakan salah satu sektor pembangunan ekonomi kerakyatan yang memegang peranan penting dan strategis saat ini adalah pengembangan IKM.

“Pemerintah Kabupaten Probolinggo memiliki tekad untuk mengawal pertumbuhan dan perkembangan IKM yang nantinya dapat berkontribusi secara langsung dalam pertumbuhan ekonomi. Oleh karena itu, hal ini yang menjadi landasan munculnya program-program pemerintah adalah salah satunya pengentasan kemiskinan dan pengurangan pengangguran,” katanya.

Menurut Sumaidi, Disporapar berupaya untuk membantu IKM agar terus berdaya saing dengan mengatasi setiap kendala maupun kelemahan yang ada. “Dengan terus dibangunnya sarana parasarana di kawasan Gunung Bromo, hendaknya para pelaku ekonomi kreatif di Kecamatan Sukapura mampu menangkap peluang untuk menyusun rancangan usaha yang baik dan benar serta dapat mengimplementasikan dan mengembangkannya dalam dunia usaha,” jelasnya.

Sumaidi mengharapkan para pelaku usaha IKM memiliki sikap, wawasan, pengetahuan dan kecakapan kewirausahaan serta mampu melakukan analisa diri guna menumbuhkan perilaku wirausaha yang produktif dan kreatif.

“Manfaatkan momentum ini sebaik-baiknya untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Jangan berhenti berinovasi dan mencari peluang dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif khususnya di Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya. (wan)