Tuesday, April 30, 2024
Depan > Informasi Layak Anak > Kabupaten Probolinggo Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak Kategori Madya

Kabupaten Probolinggo Raih Penghargaan Kabupaten Layak Anak Kategori Madya

Reporter : Syamsul Akbar
KRAKSAAN – Kabupaten Probolinggo berhasil meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2023 Kategori Madya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA) RI.

Pengumuman dan penyerahan penghargaan tersebut disampaikan dalam Malam Penganugerahan Kabupaten/Kota Layak Anak 2023 di Kota Semarang pada Sabtu (22/7/2023) malam. Sementara Kabupaten Probolinggo mengikuti secara virtual di Guest House Kraksaan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs HA Timbul Prihanjoko, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Ashari, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Joelijanto serta sejumlah Kepala OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo.

Menteri PPPA RI Bintang Puspayoga mengharapkan penghargaan kabupaten/kota layak anak ini dapat menguatkan komitmen sehingga bisa meraih kategori yang lebih tinggi lagi. “Karena anak adalah masa depan kita. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Mari kita bergandengan tangan untuk saling bersinergi dan saling menguatkan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045,” ungkapnya.

Sementara Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Drs HA Timbul Prihanjoko memberikan apresiasi dan penghargaan atas perjuangan dan sudah berusaha keras untuk menaikkan peringkat dari Pratama ke Madya.

“Tentunya juga tantangan ke depannya bagaimana Kabupaten Probolinggo terus konsen pada seluruh OPD, masyarakat dan stakeholder untuk bagaimana Kabupaten Probolinggo ini Layak Anak,” katanya.

Dengan predikat Layak Anak itu jelas Wabup Timbul, bagaimana anak-anak itu mampu untuk berkembang dan pendidikannya serta kesempatan untuk bisa berusaha. “Serta fasilitas-fasilitas bermain dan sebagainya terpenuhi sehingga anak-anak itu betul-betul sesuai dengan dunianya,” jelasnya.

Menurut Wabup Timbul, Kabupaten Layak Anak ini bukan hanya tanggung jawab OPD saja, tetapi bagaimana stakeholder dan masyarakat bersama-sama butuh masukan dan koreksi untuk bagaimana sempurna di Kabupaten Probolinggo disebut Kabupaten Layak Anak. “Ini sebagai pemacu saja. Yang paling pokok bagaiana anak-anak betul-betul merasakan bahwa Pemerintah Daerah hadir untuk anak-anak,” tegasnya.

Sedangkan Kepala DP3AP2KB Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Joelijanto menyampaikan dari tahun ke tahun sudah banyak perbaikan yang sudah dilakukan. Dari regulasi sudah banyak yang dilengkapi. Bahkan tahun ini sudah memiliki Perda Kabupaten Layak Anak.

“Dari intervensi yang dilakukan oleh masing-masing OPD berdasarkan klusternya, sudah banyak perubahan baik itu sampai ke kecamatan layak anak dan desa layak anak. Kita sadar masih banyak yang perlu perbaikan. Insya Allah ke depan kita semakin komitmen dan semangat karena hari ini Kabupaten Probolinggo sudah bisa naik kelas dari Pratama ke Madya,” ujarnya.

Ke depan Anang mengharapkan hasilnya bisa lebih baik lagi. Terlebih sudah ada Perda Kabupaten Layak Anak. Nanti instansi-instansi harus layak anak akan semakin dilengkapi lagi seperti kecamatan, desa, sekolah hingga faslitas kesehatan. “Itu salah satu strategi untuk memperbaiki penilaian kita di tahun depan,” pungkasnya. (wan)