Reporter : Syamsul Akbar
KRAKSAAN – Bertepatan dengan momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia, Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE secara resmi melaunching aplikasi pembayaran digital berupa elektronik Pajak Daerah Lainnya (E-PDL).
Launching E-PDL tersebut dilaunching dan diresmikan dengan penekalan tombol sirine oleh Bupati Tantri usai upacara peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI di halaman depan Kantor Bupati Probolinggo, Selasa (17/8/2021).
Turut mendampingi Bupati Tantri dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko, Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H Soeparwiyono, Kepala Rutan Kelas IIB Kraksaan Bambang Irawan, Pimpinan Bank Jatim Cabang Kraksaan Wawan Budi R dan Kepala Badan Keuangan Daerah Dewi Korina.
Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE mengatakan E-PDL ini sebetulnya merupakan jawaban dari salah satu tantangan yang sedang dihadapi bersama. Dimana hari ini semua dituntut untuk terus berbenah dan terus menyerap segala perubahan yang ada, termasuk penguatan digitalisasi, baik itu di sektor layanan maupun di manajerial pemerintahan.
“Aplikasi pembayaran digital berupa E-PDL ini kedua-duanya masuk dalam penguatan digitalisasi. Jadi bagaimana di sektor layanan kita perkuat digitalisasi dan di internal manajemen kita juga bisa memperkuat digitalisasi,” kataya.
Menurut Bupati Tantri, sistem E-PDL karena sistemnya sudah terbentuk. Artinya keluar masuk tercatat dengan rigid sehingga mempermudah user dalam hal ini Pemerintah Daerah untuk melihat secara makro dan secara mikro bagaimana pendapatan sektor pajak di Pemerintah Kabupaten Probolinggo.
“Di sektor wajib pajak, saya pikir ini juga peluang yang sangat memudahkan bagi para wajib pajak. Karena pembayaran pajak atau apapun tidak kemudian secara manual. Artinya bawa uang tunai harus ke bank dan lain sebagainya,” jelasnya.
Bupati Tantri menegaskan dengan E-PDL ini pelayanan bisa dilakukan lebih efisien, karena bisa dilakukan dimanapun lewat gadget asalkan ada koneksi yang kuat dan koneksi dengan perbankan itu bisa dilakukan siapapun dan dimanapun. “Tentu dengan kemudahan itu harapannya seluruh wajib pajak lebih semangat dan tepat waktu untuk membayar kewajibannya,” harapnya.
Sementara Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo Dewi Korina mengungkapkan aplikasi E-PDL ini merupakan sistem pelaporan dan pembayaran pajak daerah lain secara elektronik (online) yang dilengkapi kemudahan dalam pembayarannya. Ke depan, E-PDL ini akan terkoneksi dengan E-PIPED. Karena selanjutnya E-PIPED juga akan menjadi kanal pembayaran retribusi.
“Jadi E-PIPED ini berprores terus. Semua ini terwujud berkat support dari Bank Jatim yang sangat luar biasa. Dimana saat ini sedang dikembangkan penyempurnaan-penyempurnaan. Untuk yang di desa-desa kami juga telah merintis Lembaga Keuangan Desa (LKM). Kami juga telah merintis kerja sama dengan beberapa BUMDes,” pungkasnya. (wan)