Reporter : Mujiono
DRINGU – Dalam rangka mendukung program percepatan vaksinasi bagi anak-anak pelajar (remaja), vaksinasi juga diberikan kepada anggota pramuka Saka Bakti Husada (SBH) agar terhindar dari penularan virus Covid-19 khususnya varian baru Delta, Rabu (21/7/2021) di Puskesmas Dringu.
Sebanyak 9 (sembilan) anggota SBH Dringu atas keinginan sendiri melakukan vaksin Sinovac dosis pertama dan nantinya berlanjut untuk menerima vaksin dosis kedua sesuai aturan yang ditentukan oleh petugas vaksinasi Puskesmas Dringu. Vaksinasi bagi para pelajar/remaja sangat penting untuk meningkatkan kekebalan komunal atau herd immunity.
SBH gerakan kepramukaan berperan membantu meningkatkan pembangunan dalam bidang kesehatan selayaknya untuk mendapatkan vaksinasi karena masih tergolong usia 12-17 tahun. Proses vaksinasi untuk sembilan anggota SBH Pramuka telah berjalan dengan baik dan lancar serta mematuhi protokol kesehatan.
Kepala Puskesmas Dringu drg. Reni Meutia menjelaskan pelaksanaan vaksinasi bagi anak-anak pelajar/remaja usia 12-17 tahun ini sangat penting dalam mendukung program pendidikan, sehingga kesehatan anak pelajar/remaja tetap terjaga dan juga dapat menekan angka penularan virus Covid-19 serta dapat mencegah munculnya gejala gejala berat Covid-19.
“Setelah divaksin dosis pertama dan dosis kedua, protokol kesehatan tetap dilaksanakan yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi dan interaksi,” ungkapnya.
Ildan Danul Syahroni, salah satu anggota SBH Dringu menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang telah memberikan vaksin kepada anggota SBH.
“Untuk anak-anak pelajar/remaja usia 12-17 tahun segeralah vaksin. Vaksin kekebalan komunal atau herd immunity sangat bermanfaat untuk dapat menjaga kesehatan dan mencegah penularan virus Covid-19,” katanya. (y0n)