Reporter : Syamsul Akbar
KRAKSAAN – Tenaga kesehatan di Kabupaten Probolinggo yang hadir di fasilitas kesehatan hingga Kamis, 4 Februari 2021 pukul 17.00 sebanyak 2.926 orang atau 93,2% dari total sasaran vaksinasi sebanyak 3.134 orang.
“Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 serentak tahap 1 dosis 1 sudah dilaksanakan sejak Jum’at, 29 Januari 2021. Vaksinasi Covid-19 ini dilakukan di 34 fasilitas kesehatan (33 puskesmas dan 1 RSUD Waluyo Jati Kraksaan),” kata Juru Bicara Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr. Dewi Vironica.
Setelah dilakukan skrining di meja 2 jelas Dewi, tenaga kesehatan yang dapat melanjutkan vaksinasi sebanyak 2.257 orang atau 71,9%, ditunda sebanyak 312 orang (9,9%) dan tidak dapat diberikan vaksinasi Covid-19 sebanyak 357 orang (11,4%).
“Rata-rata tenaga kesehatan yang ditunda ini karena beberapa penyakit seperti flu, batuk, demam dan sebagainya. Sementara masuk kriteria tidak diberikan karena beberapa alasan diantaranya orang tersebut pernah terkonfirmasi positif Covid-19 dan memiliki komorbid yang memang tidak direkomendasikan untuk dilakukan vaksinasi Sinovac,” jelasnya.
Dari 34 fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat melayani vaksinasi Covid-19, ada 1 puskesmas yakni Puskesmas Gending yang tingkat kehadiran tenaga kesehatannya sudah 102,2% atau 47 orang dari 46 orang sasaran. “Dari kehadiran tersebut, yang bisa divaksin 38 orang atau 82,6%, ditunda 3 orang atau 6,5% dan tidak diberikan 6 orang atau 13%,” tegasnya.
Selain itu ada 18 puskesmas yang tingkat kehadiran tenaga kesehatannya sudah 100% dari total sasaran vaksinasi. Tetapi dari total tenaga kesehatan yang hadir di fasilitas kesehatan, prosentase tertinggi yang bisa divaksin berada di Puskesmas Krucil.
“Jumlah total sasaran tenaga kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Krucil sebanyak 36 orang dan jumlah yang hadir 36 orang atau 100%. Jumlah yang divaksinasi sebanyak 35 orang atau 97,2% dan tunda 1 orang atau 2,8%,” terangnya.
Sementara capaian terendah berada di Puskesmas Paiton dengan prosentase kehadiran 90,6% atau 319 orang dari total sasaran 352 orang (tenaga kesehatan yang masuk wilayah kerja Puskesmas Paiton).
“Dari tingkat kehadiran tersebut, yang dapat divaksinasi sebanyak 264 orang atau 75%, ditunda 41 orang atau 11,6% dan tidak dapat diberikan vaksinasi sebanyak 14 orang atau 4%,” ungkapnya.
Target pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap 1 dosis 1 bisa selesai sebelum pelaksanaan tahap 1 dosis 2. Sehingga pelaksanaan dosis 2 jarak antar tenaga kesehatan tidak terlalu lama.
“Kami harap capaian vaksinasi Covid-19 ini dapat terus meningkat sehingga semua tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Probolinggo mendapatkan vaksinasi Covid-19. Oleh karena itu kami mengharapkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan dosis 1 ini bisa segera selesai,” pungkasnya. (wan)
