Reporter : Syamsul Akbar
GENDING – Ratusan siswa SMP di Kabupaten Probolinggo turut serta memeriahkan perhelatan Gala Siswa Indonesia (GSI) tahun 2019 yang digelar oleh Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan PT YTL Jawa Timur di Lapangan Elang Muda Desa Bulang Kecamatan Gending, Jum’at dan Sabtu (26-27/7/2019).
Kegiatan GSI U-14 jenjang SMP ini diikuti oleh 9 (sembilan) tim perwakilan kecamatan yang sudah masuk daring (online). Yakni, GSI Pajarakan, Paiton, Gending, Kraksaan, Leces, Dringu, Gading, Kotaanyar dan Maron. Perhelatan GSI ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Dewi Korina, Jum’at (26/7/2019).
Pembukaan GSI ini dihadiri oleh perwakilan dari PT YTL Jawa Timur, Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Probolinggo, MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) jenjang SMP serta para official peserta GSI tahun 2019.
Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Dewi Korina mengungkapkan Gala Siswa Indonesia tahun 2019 ini ini merupakan gelaran tahun kedua. Dimana pada tahun pertama itu Dispendik menyelenggarakan sendiri, tetapi tahun ini bekerja sama dengan PT YTL Jawa Timur.
“Semoga dengan kerjasama ini penyelenggaraan GSI bisa semakin baik, termasuk binaan lanjutan anak-anak kita itu bersama PT YTL akan lebih memuluskan jalan pada lomba GSI tingkat Jawa Timur,” katanya.
Menurut Dewi, setelah event ini akan dipilih pemain untuk dibentuk satu tim dan tim itu nanti akan dibimbing sampai pada event Jawa Timur. “Tahun depan kita juga berharap tetap bisa bergandengan tangan dengan PT YTL yang memang memiliki kepedulian dan semangat untuk memajukan sepakbola di Kabupaten Probolinggo. Terbukti dengan binaan mereka yang sudah sampai tingkat nasional hingga luar negeri,” jelasnya.
Dewi menerangkan GSI ini merupakan bagian dari pendidikan karakter. Karena dengan olahraga akan terbentuk watak-watak sportivitas dari anak-anak. Disamping itu, GSI yang berjenjang dari bawah sampai ke tingkat nasional ini tentunya akan mencari bibit olahragawan sepakbola mulai dari jenjang di lingkup sekolah.
“Apalagi di tingkat nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sama-sama untuk bersinergi mencari bibit-bibit pemain sepak bola mulai dari lingkungan sekolah,” terangnya.
Melalui kegiatan GSI ini Dewi berharap anak-anak didik termotivasi untuk gemar berolahraga agar energi dan staminanya tidak digunakan untuk hal-hal yang tidak berguna tetapi bisa digunakan untuk hal yang bermanfaat khususnya olahraga.
“Di samping membentuk jiwa karakter yang patriot, kegiatan GSI ini juga diharapkan dapat memajukan olahraga sepak bola di Indonesia, khususnya di Kabupaten Probolinggo. Mohon doa dan dukungannya agar tim GSI Kabupaten Probolinggo bisa berjaya di tingkat regional maupun nasional,” pungkasnya. (wan)