Reporter : Mujiono
SUMBERASIH – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak telah dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mengantisipasi penularan virus Covid-19 di lingkungan Kabupaten Probolinggo. Salah satunya di TPS 01 dilaksanakan proses Pilkades, Minggu (2/5/2021) di Dusun Brak RT 05/RW 01 Desa Banjarsari Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo.
Pesta demokrasi Pilkades serentak di 62 desa yang terdiri dari 220 calon kepala desa (kades) di 21 kecamatan dengan rincian 19 Calon Kepala Desa (cakades) perempuan dan 201 Calon Kepala Desa (cakades) laki-laki. Pemungutan suara dilaksanakan di 490 TPS dengan 178.421 Daftar Pemilih Tetap (DPT).
DPT terbanyak berada di Desa Banjarsari Kecamatan Sumberasih sejumlah 4.865
DPT dengan 15 TPS. DPT terkecil berada Desa Renteng Kecamatan Gading sejumlah 634 DPT dengan 3 (tiga) TPS. Prosesi Pilkades serentak dikawal dengan ekstra pengamanan yang optimal dari jajaran TNI/Polri agar supaya prosesi Pilkades berjalan dengan aman dan lancar.
Kegiatan Pilkades serentak ini dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Bupati Probolinggo Nomor 1 Tahun 2021 Tentang Pedoman, Pencalonan, Pemilihan, Pengangkatan, Pelantikan dan Pemberhentian Kepala Desa. dan Surat Keputusan Bupati Nomor 188/41/426.32/2021 Tentang Penetapan Hari Pemungutan Suara.
Guna mendukung pelaksanaan tugas Pilkades serentak Kabupaten Probolinggo di 62 desa pada 21 kecamatan telah terbentuk
kepanitiaan dengan penerapan ketat protokol kesehatan di setiap tahapan Pilkades. Selain itu juga dibentuk kepanitian tim kabupaten yang terdiri dari Pengarah Jajaran Forkopimda dengan Ketua adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono dengan keanggotaan sebanyak 50 personil.
Terdiri dari unsur jajaran Forkopimda, 6 (enam) OPD terkait, jajaran teknis kesehatan
2 (dua) Sub Kepanitian Tingkat Kecamatan pada 21 kecamatan peserta Pilkades serentak terdiri dari ajaran Forkopimka, Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 tingkat kecamatan, Kepala Puskesmas dan tenaga kesehatan lainnya 3 Panitia Pemilihan Desa pada 62 Desa dan 490 TPS.
Pilkades serentak dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan sejumlah 11.200 orang terdiri dari kurang lebih 450 orang Panlih Desa dan 21 Petugas kesehatan, 3.430 orang petugas KPPS pada 490 TPS, 950 orang petugas Linmas pada 490 TPS serta 4.900 tambahan anggota linmas diperbantukan ke 490 TPS. (y0n)