Reporter : Mujiono
SUKAPURA – Untuk mengetahui perkembangan pendidikan di Kabupaten Probolinggo, Duta Besar (Dubes) Australia untuk Perempuan dan Remaja Putri Dr Sharman Stone dan Dr. Mark Hayward Direktur Inovasi Jakarta mengunjungi tempat pendidikan di SDN Ngadisari II Kecamatan Sukapura, Selasa (26/11/2019).
Kunjungan tersebut disambut dengan baik oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE, anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Supoyo, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo Dewi Korina, Kepala Bappeda Kabupaten Probolinggo Tutug Edi Utomo dan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo Yulius Christian.
Pada kunjungan tersebut, Duta Besar Australia untuk Perempuan dan Remaja Putri Dr Sharman Stone dan Dr. Mark Hayward Direktur Inovasi Jakarta berkesempatan melihat proses belajar di SDN Ngadisari II Kecamatan Sukapura.
Dr. Mark Hayward, Direktur Inovasi Jakarta menyampaikan, kunjungan ini dilakukan dalam rangka untuk melihat perkembangan di sekolah yang telah melaksanakan program multigrade. “Dari hasil pemantauan kami terhadap penerapan program ini telah dilaksanakan dengan baik. Gurunya menerapkan dengan baik dan siswa siswi juga dapat belajar dengan baik,” katanya.
Menurut Mark Hayward, terdapat 100 lebih penambahan untuk lembaga pendidikan. Nantinya akan dilimpahkan kepada Dinas Pendidikan dalam pemantauannya. Model inovasi ini dapat diterapkan kepada lembaga pendidikan lain di lingkungan Kabupaten Probolinggo. “Saya yakin, kemampuan kapasitas program multigrade bisa untuk disebarkan. Program ini milik Kabupaten Probolinggo bukan milik program INOVASI dari luar,” ungkapnya.
Sementara Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE menjelaskan, kelas literasi dan multigrade merupakan salah satu upaya untuk mengatasi kendala kekurangan guru pendidik. Hingga saat ini terdapat 100 lebih lembaga-lembaga sekolah yang akan dikembangkan menjadi kelas multigrate. Diharapkan program ini menjadi sebuah program terbaik untuk Kabupaten Probolinggo.
“Semoga program yang diberikan untuk Kabupaten Probolinggo dapat memberikan perkembangan yang lebih baik dan berkualitas. Serta mampu mencetak anak-anak Kabupaten Probolinggo menjadi cerdas serta menciptakan anak generasi muda yang berkualitas untuk masa depannya,” harapnya. (y0n)