Thursday, March 28, 2024
Depan > Kemasyarakatan > Pelaksana Gugus Tugas PP COVID-19 Terima Bantuan Satu Paket PCR

Pelaksana Gugus Tugas PP COVID-19 Terima Bantuan Satu Paket PCR

Reporter : Syamsul Akbar
KRAKSAAN – Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo menerima bantuan satu paket alat pemeriksaan PCR (Polymerase Chain Reaction) dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) melalui Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Timur.

“Alhamdulillah kita menerima satu paket alat pemeriksaan PCR beserta VTM (Viral Transport Medium) dan reagen dari BNPB melalui Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Timur,” kata Juru Bicara Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr. Anang Budi Yoelijanto.

Menurut Anang, nantinya alat PCR ini akan mampu digunakan untuk mensupport pemeriksaan swab massal. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo mendapatkan alat PCR, VTM dan reagennya yang hari ini sudah terpasang dan tershetting di RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

“Saat ini masih dalam proses pengeshettan, diharapkan beberapa hari ke depan sudah bisa berfungsi sesuai dengan arahan dari Ibu Bupati Probolinggo. Kami akan melakukan pemeriksaan-pemeriksaan swab secara massif, terutama bagi seluruh pasien baik itu ODP (Orang Dalam Pemantauan) yang memberikan gejala kuat untuk mengarah ke Corona. Demikian juga dengan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yang pastinya,” jelasnya.

Anang mengaku dengan PCR ini akan melakukan pemeriksaan swab semua dan akan memastikan bahwa ODP yang ada atau orang yang memeriksaan diri ke fasilitas kesehatan di wilayah Kabupaten Probolinggo ataupun PDP ini dipastikan terbebas dari Virus Corona.

“PCR memang berbeda dengan TCM yang selama ini digunakan untuk pemeriksaan swab di RSUD Waluyo Jati Kraksaan. PCR ini lebih spesifik karena dia yang diperiksa itu genetiknya dari si virus. Tapi untuk tingkat kevalidan dan keakuratannya sama, tidak jauh berbeda,” terangnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo ini menerangkan kalau PCR ini memakai reagen, tetapi kalau TCM memakai cartridge. “Berbeda dengan cartridge, reagen ini tidak untuk sekali pakai. Memang sudah ada hitung-hitungannya, satu paket reagen itu untuk sekian pemeriksaan,” tegasnya.

Lebih lanjut Anang mengaku bahwa Bupati Probolinggo sangat beryukur dengan support dari semua pihak, baik itu pemerintah pusat, pemerintah provinsi serta dari pihak swasta yang sedang berempati mensupport kebutuhan medis di Kabupaten Probolinggo.

“Tentunya ini tidak lepas dari keseriusan Pemerintah Kabupaten Probolinggo melakukan tindakan-tindakan massif didalam menangani Corona yang meliputi 3 (tiga) hal diantaranya pelacakan (tracking), pengujian (testing) dan pengobatan (treatment). Dengan upaya-upaya yang serius ini ternyata menjadi perhatian dari pemerintah pusat, provinsi dan swasta,” tambahnya.

Anang menambahkan banyaknya bantuan yang diterima oleh Pemkab Probolinggo ini juga tidak lepas dari upaya-upaya dari Bupati Probolinggo melakukan komunikasi ke Gugus Tugas pusat maupun Provinsi Jawa Timur serta support dari Pimpinan Komisi IV DPR RI untuk melakukan komunikasi-komunikasi baik di jajaran pusat maupun daerah demi mendukung upaya yang telah dilakukan selama ini.

“Ini suatu hal keberkahan tersendiri dan Ibu Bupati sangat bangga serta mengucapkan banyak terima kasih dan mendoakan semoga keikhlasan yang sudah diberikan dan telah didukungkan oleh semua pihak itu akan mendapatkan imbalan setimpal dari Allah SWT,” pungkasnya. (wan)