Friday, December 8, 2023
Depan > Kemasyarakatan > P2DMP Terima Penghargaan Peduli Kesejahteraan Sosial Lansia Nasional

P2DMP Terima Penghargaan Peduli Kesejahteraan Sosial Lansia Nasional

Reporter : Hendra Trisianto

KRAKSAAN – Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari, SE menyampaikan apresiasi kepada Perkumpulan Lansia Pasien Diabetes Mellitus Plus (P2DMP) Kabupaten Probolinggo yang sepekan yang lalu dinobatkan Tim Nasional Pemberi Penghargaan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Apresiasi tersebut disampaikan Bupati Tantri pada apel bulanan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam rangka memperingati Hari Koperasi Nasional ke-72 di halaman depan Kantor Bupati Probolinggo, Rabu (17/7/2019) pagi.

Dalam momen tersebut, Bupati Tantri berkesempatan secara langsung untuk menyampaikan selamat dan menyerahkan kembali piagam dan trophy Kemensos RI kepada pasangan suami istri perwakilan P2DMP yakni Soetjipto (75) dan Titik Herminati (74).

“Kami sangat mengapresiasi semangat dan kegigihan para orang tua kita ini. Tidak banyak para lansia yang memiliki kualitas semangat seperti mereka. Oleh sebab itu kami harap eksistensi mereka dapat menjadi inspirasi sekaligus tauladan bagi kita semua,” ungkap Bupati Tantri.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo Yulius Christian menambahkan, P2DMP sebelumnya menerima penghargaan peduli kesejahteraan sosial lanjut usia tingkat nasional kategori kelompok. dalam rangka Hari Lanjut Usia Nasional Tahun 2019.

“Penghargaan dari Menteri Sosial Republik Indonesia Agus Gumiwang Kartasasmita tersebut diserahkan pada puncak peringatan Hari lanjut usia Nasional (HLUN) ke-23 tahun 2019 yang diselenggarakan pada hari Rabu 10 Juli 2019 di lapangan Gasibu, Bandung Jawa Barat,” jelas Yulius Christian.

“Sebagai salah satu Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) binaan kami, P2DMP selain berkontribusi sebagai penyebar informasi positif ke tengah masyarakat, bersama anggotanya juga berhasil mengimplementasikan program kepedulian sosial kepada masyarakat luas khususnya kelompok usia Lansia,” imbuhnya.

Terpisah, Soetjipto (74) mewakili P2DMP Kabupaten Probolinggo mengaku sangat bangga atas apresiasi Pemkab Probolinggo terhadap capaian prestasi kali ini. Pak Tjip menuturkan penghargaan nasional ini disebutnya sangat bernilai bersejarah, pasalnya selain proses penilaian yang sangat ketat dan detail, penyerahan penghargaan ini bertepatan dengan ulang tahun dirinya.

“Semua dinilai, khususnya pada program yang dapat menggerakan masyarakat untuk berkarya. Seperti binaan kami Pemuda Kelurahan Kandang Jati Kulon, dengan produk handicraft nya, PKK Kelurahan Semampir dengan produk jamu dan keset, serta pembibitan bunga, seorang Lansia bernama Bu Juaeni pun dinilai dengan nilai yang sangat tinggi,” terang Pak Tjip mengisahkan perjuangannya.

Tidak hanya itu sebelumnya P2DMP juga sering mewakili Kabupaten Probolinggo dalam even nasional melalui kelompok senam dan paduan suara nya. Diantaranya adalah mengikuti senam Tera bersama presiden Joko Widodo di kebun raya bogor Desember 2018 lalu dan berkesempatan menampilkan lagu “Dream of Lansia”
pada momen Senam Tera Nasional di Blitar pada Desember 2017 lalu.

Lebih lanjut mantan Camat Kraksaan ini mengajak kepada para Lansia yang ingin bergabung dan berkegiatan bersama P2DMP khususnya bagi para Lansia penderita Diabetes Mellitus. Karena P2DMP memiliki kegiatan terapi medis yang sangat banyak faedahnya. Yakni Terapi Medis ( 3 bulan sekali )Terapi Alternatif (3 bulan sekali), Terapi Olah Raga (2 minggu sekali), Terapi Musik (2 minggu sekali), Terapi Lawak (setiap akhir bulan), Terapi Mental-Spiritual (1 bulan sekali) dan, Terapi Wisata (6 bulan sekali).

“Banyak keuntungan yang bisa didapat dengan mengikuti kegiatan
P2DMP, di sini kita enjoy bersama, bernyanyi dan tertawa bersama. Hal positif yang sangat sering dirasakan adalah yang dulunya kadar gula dalam tubuh tinggi, alhamdulillah banyak yang sudah berangsur-angsur turun,” pungkasnya. (dra)