Reporter : Syamsul Akbar
KRAKSAAN – Saat ini di Kabupaten Probolinggo orang terkonfirmasi positif Corona Virus Disease (COVID-19) sebanyak 559 orang dengan keterangan 139 orang masih dirawat dan menjalani isolasi, 393 orang sembuh dan 27 orang meninggal dunia.
Juru Bicara Ketua Pelaksana Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Probolinggo dr. Dewi Vironica mengungkapkan jumlah kesembuhan per hari ini bertambah sebanyak 11 kasus. Secara global, data Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo per 6 September 2020 mencatat ada 393 pasien sembuh dari COVID-19 dari total kasus sebanyak 559 kasus.
“Angka jumlah kesembuhan harian tertinggi berada di Kecamatan Pakuniran dan Paiton dengan 2 kasus. Dengan tambahan 2 kasus kesembuhan tersebut, jumlahnya untuk Kecamatan Pakuniran mencapai 10 kasus dari total 18 kasus dan Kecamatan Paiton mencapai 31 kasus dari total 47 kasus,” katanya.
Jumlah kesembuhan harian selanjutnya disumbangkan oleh Kecamatan Krejengan, Pajarakan, Kraksaan, Dringu, Sumberasih, Gending dan Banyuanyar. Dimana ketujuh kecamatan tersebut masing-masing menyumbangkan kesembuhan sebanyak 1 kasus.
Dengan adanya tambahan 1 kasus kesembuhan ini, jumlah total kesembuhan untuk Kecamatan Krejengan mencapai 17 kasus dari total 21 kasus, Kecamatan Pajarakan mencapai 18 kasus dari total 27 kasus, Kecamatan Kraksaan mencapai 43 kasus dari total 61 kasus, Kecamatan Dringu mencapai 39 kasus dari total 59 kasus, Kecamatan Sumberasih mencapai 22 kasus dari total 31 kasus, Kecamatan Gending mencapai 17 kasus dari total 31 kasus dan Kecamatan Banyuanyar mencapai 17 kasus dari total 23 kasus.
“Dari sisi penambahan kasus positif baru, hari ini ada tambahan 16 kasus dan jumlah kumulatifnya menjadi 559 kasus. Penambahan terbanyak hari ini ada di Kecamatan Dringu dan Gending yang masing-masing mencatat sebanyak 4 kasus,” jelasnya.
Dengan tambahan 4 kasus baru tersebut, untuk Kecamatan Dringu jumlahnya secara kumulatif mencapai 59 kasus dan Kecamatan Gending jumlahnya secara kumulatif mencapai 31 kasus.
Penambahan kasus tertinggi selanjutnya terjadi di Kecamatan Pajarakan sebanyak 3 kasus sehingga totalnya secara kumulatif mencapai 27 kasus. Selanjutnya penambahan 2 kasus baru dari Kecamatan Kraksaan sehingga totalnya mencapai 61 kasus.
Serta masing-masing penambahan kasus baru sebanyak 1 kasus dari Kecamatan Lumbang, Paiton dan Tegalsiwalan. Dengan demikian secara kumulatif totalnya untuk Kecamatan Lumbang mencapai kasus 7 kasus, Kecamatan Paiton mencapai 47 kasus dan Kecamatan Tegalsiwalan mencapai 6 kasus.
“Sementara untuk kasus kematian per hari ini ada penambahan sebanyak 2 kasus sehingga secara kumulatif jumlahnya mencapai 27 orang. Penambahan kasus kematian tersebut berasal dari Kecamatan Bantaran dan Kecamatan Gending masing-masing sebanyak 1 kasus,” terangnya.
Hingga saat ini, jumlah kematian tertinggi secara kumulatif berada di Kecamatan Dringu, Paiton, Maron, Tongas, Sumberasih, Gending dan Besuk yang masing-masing sebanyak 3 kasus.
Untuk sebaran, kasus COVID-19 terjadi di 24 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Sementara untuk pasien yang masih dirawat tersebar di 20 kecamatan, sehingga ada 4 kecamatan yang sudah tidak ada kasus COVID-19 meliputi Kecamatan Tiris, Krucil, Kuripan dan Sumber.
“Sedangkan untuk jumlah kasus suspect di Kabupaten Probolinggo hingga hari ini ada 43 kasus (ODP dan PDP yang masih dirawat) dengan 6 orang probable (meninggal dunia menunggu hasil swab) dan 47 orang discarded (sembuh dari kasus suspect),” pungkasnya. (wan)