Reporter : Syamsul Akbar
KRAKSAAN – Untuk melihat dari dekat proses pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 12 desa pada 8 kecamatan di Kabupaten Probolinggo, Bupati Probolinggo Hj P. Tantriana Sari, SE memantau proses Pilkades di Desa Bulu Kecamatan Kraksaan dan Desa Kecik Kecamatan Besuk, Senin (11/11/2019).
Turut serta dalam kesempatan tersebut Kapolres Probolinggo AKBP Eddwi Kurniyanto, Dandim 0820 Probolinggo Letkol Inf. Imam Wibowo serta sejumlah Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.
Pemantauan pertama dilaksanakan di Desa Bulu Kecamatan Kraksaan sekitar pukul 10.00 WIB. Kedatangan orang nomor satu di lingkungan Pemkab Probolinggo ini disambut oleh Forkopimka Kraksaan, Panitia Pilkades dan masyarakat Desa Bulu Kecamatan Kraksaan.
Selain menyapa masyarakat dan Panitia Pilkades Desa Bulu Kecamatan Kraksaan, Bupati Tantri dan jajaran Forkopimda menyalami para calon kepala desa (cakades) yang diikuti oleh 5 (lima) orang cakades. Yakni, nomor urut 1 Achmad Sho’ib, nomor urut 2 Dimas Eko Romadoni, nomor urut 3 Hasan Basri, nomor urut 4 Totok Purhandoyo dan nomor urut Abd Kadir.
Selanjutnya Bupati Tantri dan rombongan menyaksikan secara langsung proses pemungutan suara yang diikuti oleh 3.902 DPT (Daftar Pemilih Tetap). Sesekali, Bupati Tantri dan rombongan menyapa masyarakat yang sudah menyalurkan hak pilihnya.
Sekitar pukul 11.30 WIB, Bupati Tantri bersama rombongan melakukan pemantauan pelaksanaan Pilkades di Desa Kecik Kecamatan Besuk. Kedatangannya disambut oleh Forkopimka Besuk, Panitia Pilkades dan masyarakat Desa Kecik Kecamatan Besuk serta 4 (empat) orang cakades. Yakni, nomor urut 1 Supriadi, nomor urut 2 Sholeh, nomor urut 3 Mardiyana dan nomor urut 4 Hanapi Iskandar.
Sama halnya di Desa Bulu Kecamatan Kraksaan, dalam pemantauan Pilkades di Desa Kecik Kecamatan Besuk ini Bupati Tantri dan rombongan menyaksikan secara langsung proses pemungutan suara hingga menjelang penghitungan suara.
Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE mengaku sangat bersyukur karena pelaksanaan Pilkades serentak di 12 desa pada 8 kecamatan di Kabupaten Probolinggo dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
“Harapannya semoga sampai selesainya proses penghitungan suara dapat berjalan dengan lancar. Disamping itu semua pihak menghormati semua proses dari pemilihan kepala desa,” katanya.
Untuk memastikan proses pelaksanaan Pilkades serentak berjalan lancar dan sukses terang Bupati Tantri, Pemkab Probolinggo sudah membentuk tim beranggotakan pejabat eselon II yang menyebar di 12 desa pada 8 kecamatan di Kabupaten Probolinggo untuk mengawal seluruh proses pelaksanaan Pilkades serentak.
“Bagi kami tidak ada istilah rawan atau tidak rawan atau tenang. Tetapi kami berkewajiban dan ingin memastikan seluruh proses Pilkades bisa berjalan dengan lancar dan sukses. Kebetulan saya dapat lokasi di Desa Bulu Kecamatan Kraksaan dan Desa Kecik Kecamatan Besuk. Terkait rawan dan tidaknya adalah kewenangan dari Kapolres dan Pak Dandim,” terangnya.
Bupati Tantri menargetkan bagaimana pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Probolinggo mampu berjalan dengan lancar dan sukses. “Yang yang lebih utama nantinya terpilihnya pemimpin-pemimpin desa yang dipercaya masyarakat dan mampu membawa perubahan lebih baik untuk desanya,” pungkasnya. (wan)