Reporter : Syamsul Akbar
TIRIS – Sebagai upaya tindakan antisipasi terulangnya kejadian bencana alam serupa di Kabupaten Probolinggo, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo memberikan sosialisasi rambu bencana yang telah dipasang beberapa waktu lalu dan sosialisasi pembentukan Destana (Desa Tangguh Bencana), Sabtu (9/3/2019).
Kegiatan yang dipusatkan di rumah Kepala Desa Andungbiru Kecamatan Tiris ini diikuti oleh 60 orang peserta. Terdiri dari perangkat desa, kepala dusun, seluruh Ketua RW/RT Desa Andungbiru, PKK, Kader KB, posyandu, PAUD, Karang Taruna, tokoh masyarakat serta Relawan Nusantara (Relawan Peduli Bencana).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo Anggit Hermanuadi mengatakan kegiatan dimaksudkan mensosialisasikan arti dari masing-masing rambu bencana yang telah terpasang, sekaligus mempraktekan perintah dari rambu-rambu tersebut. “Serta memberikan pemahaman tentang pentingnya Destana dalam penanggulangan bencana,” katanya.
Menurut Anggit, kegiatan ini dilaksanakan agar masyarakat paham tentang rambu-rambu bencana. “Tumbuhnya sikap kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. Untuk lebih memahaminya, dilakukan simulasi sebagai media latihan jika terjadi bencana,” pungkasnya. (wan)